Makassar, Senin, 5 April 2021 – Tim WildLife Resque Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan berhasil melakukan translokasi Satwa Liar jenis Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis) dari Bidang Wilayah II Parepare ke Balai KSDA Kalimantan Timur Tanggal 1 – 4 April 2021. Sebanyak 6 ekor terdiri dari 5 ekor Jantan dan 1 ekor betina. Asal usul satwa tersebut berasal dari sitaan patroli bersama Polsek KPN Parepare, Stasiun Karantina Kelas 1 Parepare dan Bidang Wilayah II Parepare pada tanggal 1 Februari 2021.
Proses pemindahan dilakukan dilakukan dengan menerapkan Protokol Penanganan Covid – 19, diawali melakukan SWAB Antigen, melengkapi dokumen SAT-DN dan melakukan pemeriksaan kesehatan satwa di Balai Stasiun Karantina Kelas 1 Parepare. Pelaksanaan kegiatan translokasi menggunakan alat trasnportasi laut (KM Tanjung Manis), Tim evakuasi berangkat dari pelabuhan Cappa ujung Parepare pada hari kamis, tanggal 1 April pukul 18.00 Wita dengan tujuan Pelabuhan Samarinda Kalimantan Timur dengan waktu tempuh 2 hari 2 malam.
Tim WRU Sulsel tiba dan merapat di pelabuhan Samarinda hari Sabtu, tanggal 3 April 2021 pukul 09.30, dan kemudian satwa diterima oleh Tim WRU Seksi Konservasi Wilayah II Tenggarong, yaitu Kepala Resor Samarinda (Bapak Puji Mulyanto, S.Hut, MP) dan Bapak Surya D, Amd. Kondisi satwa sehat dan ditempatkan di kandang transit Balai KSDA Kaltim sebelum dilakukan pelepasliaran dihabitatnya pada hari Senin, tanggal 5 April 2021.
Kepala Balai Besar KSDA Sulsel Ir.Thomas Nifinluri, M.Sc dalam keterangannya mengatakan “terimakasih kepada Bapak Nur Patria S.Hut, M.Sc (Plt.Kabalai KSDA Kaltim), Bpk Puji Mulyanto, S.Hut, MP, Surya, A.Md ( SKW II Tenggarong), atas kerjasama dan pelayanan selama Tim berada di Samarinda”. Terang Thomas.
“Terimakasih juga Kapolsek KPN Parepare, Kepala Stasiun Karantina Kelas 1 Parepare, Polairud Parepare, dan seluruh pihak terkait dalam penanganan Peredaran Satwa Liar di Pelabuhan Parepare.” Tambah Thomas.