MAKASSAR–Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan, Thomas Nifinluri,  menyerahkan Buku  wisata alam Sulawesi Selatan kepada Gubernur Sulsel, Prof, Dr, Ir. Nurdin Abdullah.

Penyerahan Buku wisata alam Sulsel dalam rangkaian audiensi seluruh Kepala UPT  KLHK Sulsel di Rumah Jabatan Gubernur, Senin 18 Maret 2019.

Buku memuat tentang informasi potensi wisata alam disebelas lokasi konservasi yang dikelola oleh BBKSDA Sulsel

“Selain memuat spot wisata yang menarik,  aktifitas apa saja yang bisa dilakukan,  bagaimana keadaan saprasnya dan cara menuju lokasi, hal ini sebagai informasi dan promosi, agar dikenal masyarakat secara luas”tutur Thomas.

Pertemuan dengan Gubernur Sulsel Prof. Dr. Ir Nurdin Abdullah MSc., hadir bersama Ketua Tim Percepatan Pembangunan Sulsel, Komisaris Pelindo dan Tenaga Ahli Gubernur Bidang Perencanaan dan Pariwisata Sulsel, penuh kekeluargaan.

Saat pertemuan, Gubernur Sulsel mengharapkan peran dan fungsi UPT KLHK Sulsel, agar berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Selain itu ditekankan konvergensi dan sinergitas program lingkungan hidup dan kehutanan untuk mendukung program prioritas pemulihan DAS Jeneberang paska banjir dan longsor bulan Februari 2019,lalu.

“Sinergitas dan Integrasi program LHK kedalam RPJMD Sulsel serta peran dan fungsi program LHK dalam mendukung program akselerasi wisata bertaraf internasional di Sulsel.

Harapan Gubernur lebih jauh, terkait sinergitas sumberdaya meliputi pendanaan keahlian dan fasilitas untuk program LHK diSulsel.

“Sinergitas program dalam konteks Triple Helix yaitu Pemerintah Swasta dan Perguruan Tinggi” jelas Nurdin

Penyampaian buku  Wisata Alam Sulsel, diterbitkan BBKSDA akhir tahun 2018, setelah mendapat apreasi dari Direktur Jenderal KSDAE Ir. Wiratno dan Direktur PJHKLH (Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi).  Ir. Dody Wahyu Karyanto. MM. (*)